Pengembangan Pop-Up Book Bangun Datar untuk Meningkatkan Pemahaman Siswa Sekolah Dasar

Isi Artikel Utama

Azzahra Nanda Kitnasari
Mega Isvandiana Purnamasari
Vit Ardhyantama

Abstrak

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui: (1) prosedur pengembangan media pop-up book untuk meningkatkan pemahaman siswa pada materi bangun datar; (2) hasil pengembangan media  pop-up book untuk meningkatkan pemahaman siswa pada materi bangun datar; (3) hasil peningkatan pemahaman siswa pada materi bangun datar. Penelitian dengan model pengembangan 4D. Langkah penelitian yang dilakukan dalam model pengembangan 4D: (a) Pendefinisian; (b) Perancangan; (c) Pengembangan; (d) Penyebaran. Produk diuji cobakan dalam uji coba kelompok kecil kelas II sekolah dasar. Kelayakan produk didasarkan oleh ahli media, ahli materi, respon siswa. Berdasarkan hasil penelitian menunjukkan: (1) media pop-up dikembangkan dengan model pengembangan 4D; (2) penilaian ahli media memperoleh rerata 4,2 kategori “Valid”, penilaian ahli materi memperoleh rerata 4,6 kategori “Sangat Valid”, penilaian respon siswa yaitu5,0 “Sangat Baik”; (3) media pop-up book meningkatkan pemahaman siswa. Pada nilai pre-test siswa rata-rata 50 kategori “Tidak Tuntas” dan nilai post-test rata-rata 80 kategori “Tuntas”.

Rincian Artikel

Cara Mengutip
Kitnasari, A. N., Purnamasari, M. I., & Ardhyantama, V. (2022). Pengembangan Pop-Up Book Bangun Datar untuk Meningkatkan Pemahaman Siswa Sekolah Dasar. Scholarly Journal of Elementary School, 2(2), 56–67. https://doi.org/10.21137/sjes.2022.2.2.1
Bagian
Articles

Referensi

Andriyani, Dian. (2021). Pengembangan Media Gambar Berseri Berbasis Pop-up Book Untuk Meningkatkan Keterampilan Berbicara Pada Pembelajaran Tematik Siswa Kelas IV SDN Arjowinangun. Pacitan: STKIP PGRI PACITAN.

Anggraeni, P., & Akbar, A. (2018). Kesesuaian rencana pelaksanaan pembelajaran dan proses pembelajaran. Jurnal Pesona Dasar, 6(2).

Desmita. (2018). Psikologi Perkembangan. Dalam Psikologi Perkembangan, oleh Samsunuwiyati Mar'at, 84. Bandung: PT Remaja Rosdakarya.

Fatqurhohman, F. (2016). Pemahaman Konsep Matematika Siswa dalam Menyelesaikan Masalah Bangun Datar. JIPM (Jurnal Ilmiah Pendidikan Matematika), 4(2), 127-133.

Fuadi, Rahma dkk. (2016). “Peningkatan Kemampuan Pemahaman dan Penalaran Matematis Melalui Pendekatan Konstektual.” Didaktika Matematika, 47-48.

Hamid, Mustofa Abi. (2020). Media Pembelajaran. Dalam Media Pembelajaran, oleh Mustofa Abi Hamid, 3-4. Jakarta: Yayasan Kita Menulis.

Huda, M. (2014). Model-Model Pengajaran Dan Pembelajaran. Yogyakarta: Pustaka Pelajar.

Laily, I. F. (2014). Hubungan kemampuan membaca pemahaman dengan kemampuan memahami soal cerita matematika sekolah dasar. Eduma: Mathematics Education Learning and Teaching, 3(1).

Masturah, E. D., Mahadewi, L. P. P., & Simamora, A. H. (2018). Pengembangan media pembelajaran Pop-up Book pada mata pelajaran IPA kelas III Sekolah Dasar. Jurnal EDUTECH Undiksha, 6(2), 212-221.

Muhibin, M., & Hidayatullah, M. A. (2020). Implemntasi Teori Belajar Konstruktivisme Vygotsky Pada Mata Pelajaran Pai Di SMA Sains QurAn Yogyakata. Belajea: Jurnal Pendidikan Islam, 5(1), 113-130.

Pajarwati, A., Pranata, O. H., & Ganda, N. (2019). Penggunaan Media Kartu Pecahan untuk Meningkatkan Pemahaman Siswa tentang Membandingkan Pecahan. PEDADIDAKTIKA: Jurnal Ilmiah Pendidikan Guru Sekolah Dasar, 6(1), 90-100.

Rahma, F. I. (2019). Media Pembelajaran (kajian terhadap langkah-langkah pemilihan media dan implementasinya dalam pembelajaran bagi anak Sekolah Dasar). Jurnal Studi Islam: Pancawahana, 14(2), 87-99.

Riduwan. (2015). Belajar Mudah Penelitian untuk Guru-Karyawan dan Peneliti Pemula. Bandung: Alfabeta.

Sabil, H., Asrial, A., Syahrial, S., Robiansah, M. A., Zulkhi, M. D., Damayanti, L., ... & Ubaidillah, U. (2022). Online Geoboard Media in Mathematics Learning: Understanding the Concept of Two-Dimentional Figure. Journal of Education Technology, 6(1), 12-18.

Sivasailam, Thiagarajan dkk. (1974). Instuctional Development for Training Teacherof Exceptional Childern. Wachington DC: National Center for Improvement Educational System.

Sudjana, Nana. (2005). Penilaian Hasil Proses Belajar Mengajar. Dalam Penilaian Hasil Proses Belajar Mengajar oleh Nana Sudjana, 50. Bandung: PT Remaja Rosdakarya.

Sugiyono. (2011). Metode Penelitian Kuantitati, Kualitatif, dan R&D. Bandung: Alfabeta.

Sumantri, B. A., & Ahmad, N. (2019). Teori Belajar humanistik dan Implikasinya terhadap pembelajaran pendidikan agama islam. Fondatia, 3(2), 1-18.

Susanto, Ahmad. (2016). Teori Belajar Pembelajaran di Sekolah Dasar. Dalam Teori Belajar Pembelajaran di Sekolah Dasar, oleh Ahmad Susanto, 43. Jakarta: Kencana.

Sutirna. (2013). Perkembangan & Pertumbuhan Peserta Didik. Dalam Perkembangan & Pertumbuhan Peserta Didik, oleh Sutirna, 34. Sleman: Penerbit Andi.

Tafonao, T. (2018). Peranan media pembelajaran dalam meningkatkan minat belajar mahasiswa. Jurnal Komunikasi Pendidikan, 2(2), 103-114.

Umam, N. K., Bakhtiar, A. M., & Iskandar, H. (2019). Pengembangan Pop Up Book Bahasa Indonesia Berbasis Budaya Slempitan. Trapsila:Jurnal pendidikan dasar, 1(02),1-11.

Unaenah, E., Hidyah, A., Aditya, A. M., Yolawati, N. N., Maghfiroh, N., Dewanti, R. R., & Safitri, T. (2020). Teori Brunner Pada Konsep Bangun Datar Sekolah Dasar. NUSANTARA, 2(2), 327-349.

Wahid, M. A. (1991). Psikologi Pendidikan. Jakarta: Rineka Cipta.

Artikel paling banyak dibaca berdasarkan penulis yang sama

1 2 > >>