Pelatihan Pidato bagi Karang Taruna Desa Kweni sebagai Salah Satu Alternatif Melatih Keberanian Berbicara
DOI:
https://doi.org/10.21137/jse.2023.8.2.4Keywords:
Pidato, Karang Taruna, Keberanian BerbicaraAbstract
Pada dasarnya, bahasa Indonesia masih menjadi salah satu pelajaran yang menakutkan bagi peserta didik terlebih lagi jika harus berbicara di depan umum, tak terkecuali bagi anggota karang taruna yang berusia remaja. Sebagian beranggapan bahwa kualitas bahasa mereka tidak bagus, mereka malu jika orang lain mentertawakan kekeliruan mereka, dan lain sebagainya. Oleh karena itu diperlukan pembimbingan secara intensif agar menumbuhkan keberanian dan ketrampilan mereka ketika berbicara di depan umum. Mempelajari bahasa Indonesia tidak hanya dalam bentuk materi ataupun ujian dalam bentuk soal tetapi juga dapat diwujudkan dengan memperdalam keterampilan melalui pelatihan dan dalam hal ini adalah pelatihan berpidato dalam bahasa Indonesia atau istilah lain menyebutkan public speaking. Sasaran dalam kegiatan ini adalah anggota karang taruna di Desa Kweni. Metode pelaksanaan kegiatan adalah demonstrasi dan praktik. Hasil dari kegiatan ini berjalan dengan lancar, aman dan tertib. Para anggota karang taruna sangat semangat dan antusias dalam mengikuti kegiatan pelatihan ini. Dengan adanya kegiatan ini diharapkan mampu melatih dan meningkatkan keberanian serta keterampilan anggota karang taruna dalam berbicara di hadapan orang banyak.