Main Article Content
Abstract
Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif dengan menggunakan pendekatan desktiptif kualitatif. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan implementasi aplikasi Google Classroom pada mata kuliah studi kelayakan bisnis di IKIP PGRI Bojonegoro. Populasi pada penelitian ini adalah mahasiswa Pendidikan Ekonomi tingkat II Fakultas Ilmu Pendidikan Sosial di IKIP PGRI Bojonegoro tahun ajaran 2020/2021 dengan jumlah 32 mahasiswa. Pengumpulan data menggunakan metode observasi, wawancara, dokumentasi. Berdasarkan hasil penelitian proses pembelajaran studi kelayakan bisnis dengan menggunakan aplikasi Google Classroom di masa pandemi covid-19 teridiri dari tiga kegiatan yaitu kegiatan pembuka, kegiatan inti, kegiatan penutup. Namun pada kenyataannya memang kegiatan pembuka, inti dan penutup di aplikasi Google Classroom tampak samar namun setiap kegiatan sudah terlaksanakan dan tujuan pembelajaran sudah tercapai. Aplikasi Google Classroom dapat diterima mahasiswa dalam
pembelajaran daring selain itu performa Google Classroom juga optimal dan memudahkan kegiatan pembelajaran.
Keywords
Article Details
References
- AN Sobron, Rani Bayu. (2019). Persepsi Siswa dalam Studi Pengaruh Daring Learning terhadap Minat Belajar IPA. Jurnal Pendidikan Islam dan Multikulturalisme. 1(2), 30-38.
- Bekti Mulatsih. (2020). Penerapan Aplikasi Google Classroom, Google Form, dan Quizizz dalam Pembelajaran Kimia Di Masa Pandemi Covid-19. Vol,5. No,1.
- Bogdan dan Taylor. (2018). Analisis Bentuk dan Makna Gramatikal Prefiks Me-dan Bre- Pada Karangan Eksposisi Siswa Kelas X IPA 3 SMA Negeri 3 Bondowoso Tahun Pelajaran 2017/2018.1(2).
- Chodzirin M, Lina Sayekti, Roman Fauzan. (2019). Formulasi Model Perkuliahan Daring sebagai Upaya Menekan Disparitas Kualitas Perguruan Tinggi. Walisongo Journal Of Information Technologi.1(2),151-160.
- Gafur, Abdul. (2012). Desain Pembelajaran : Konsep, Model, dan Aplikasinya dalam Perencanaan Pelaksanaan Pembelajaran.Jakarta: PT. Prestasi Pustakarya.
- Hakim, A.B. (2016). Efektifitas Penggunaan E-learning Model Google Classroom dan Edmodo,I-STATEMENT.2(1).
- Kuntarto, E & Asyhar, R. (2017). Pengembangan Model Pembelajaran Blended Learning Pada Aspek Learning Design Dengan Platform Media Sosial Online.12.
- MC. Griff Isman. (2011). Intructional Design In Education : New Model.Tarkish Journal OF Education Technology.-TOJET.10(1).136-142.
- Prawirdilega, Salma, Dewi. (2013). Mozaik Teknologi Pendidikan E-Learning. Jakarta: Prenadamedia Group.
- Radita, N. (2018). Pengembangan Sistem Pembelajaran Dalam Jaringan Pada Materi Tem Graph. Pendidikan. Hal 35.
- Siti Qomariah. (2019). Implementasi pemanfaatan Google Classroom untuk pembelajaran di Era Revolusi 4.0, Sindimas, STMIK Pontianak, Vol.6, No.1, hlm,22.
- Sudjana, Nana. (2012). Penelitian Hasil Proses Belajar Mengajar. Bandung: Remaja Rosda Karya. 2(1)
- Sugiyono. (2017). Metode penelitian pendidikan kuantitatif, kualitatif, dan R&D. Bandung : Alfabeta.
- Utami. R. (2019). Analisis Respon Mahasiswa Terhadap Penggunaan Google Classroom Pada Mata Kuliah Psikologi Pembelajaran.Journal UNNES. Hal.498.
- Wiladatus Salamah. (2020). Deskripsi Penggunaan Aplikasi Goole Classroom dalam Proses Pembelajaran.Vol,4.No,3.pp.355-538.
References
AN Sobron, Rani Bayu. (2019). Persepsi Siswa dalam Studi Pengaruh Daring Learning terhadap Minat Belajar IPA. Jurnal Pendidikan Islam dan Multikulturalisme. 1(2), 30-38.
Bekti Mulatsih. (2020). Penerapan Aplikasi Google Classroom, Google Form, dan Quizizz dalam Pembelajaran Kimia Di Masa Pandemi Covid-19. Vol,5. No,1.
Bogdan dan Taylor. (2018). Analisis Bentuk dan Makna Gramatikal Prefiks Me-dan Bre- Pada Karangan Eksposisi Siswa Kelas X IPA 3 SMA Negeri 3 Bondowoso Tahun Pelajaran 2017/2018.1(2).
Chodzirin M, Lina Sayekti, Roman Fauzan. (2019). Formulasi Model Perkuliahan Daring sebagai Upaya Menekan Disparitas Kualitas Perguruan Tinggi. Walisongo Journal Of Information Technologi.1(2),151-160.
Gafur, Abdul. (2012). Desain Pembelajaran : Konsep, Model, dan Aplikasinya dalam Perencanaan Pelaksanaan Pembelajaran.Jakarta: PT. Prestasi Pustakarya.
Hakim, A.B. (2016). Efektifitas Penggunaan E-learning Model Google Classroom dan Edmodo,I-STATEMENT.2(1).
Kuntarto, E & Asyhar, R. (2017). Pengembangan Model Pembelajaran Blended Learning Pada Aspek Learning Design Dengan Platform Media Sosial Online.12.
MC. Griff Isman. (2011). Intructional Design In Education : New Model.Tarkish Journal OF Education Technology.-TOJET.10(1).136-142.
Prawirdilega, Salma, Dewi. (2013). Mozaik Teknologi Pendidikan E-Learning. Jakarta: Prenadamedia Group.
Radita, N. (2018). Pengembangan Sistem Pembelajaran Dalam Jaringan Pada Materi Tem Graph. Pendidikan. Hal 35.
Siti Qomariah. (2019). Implementasi pemanfaatan Google Classroom untuk pembelajaran di Era Revolusi 4.0, Sindimas, STMIK Pontianak, Vol.6, No.1, hlm,22.
Sudjana, Nana. (2012). Penelitian Hasil Proses Belajar Mengajar. Bandung: Remaja Rosda Karya. 2(1)
Sugiyono. (2017). Metode penelitian pendidikan kuantitatif, kualitatif, dan R&D. Bandung : Alfabeta.
Utami. R. (2019). Analisis Respon Mahasiswa Terhadap Penggunaan Google Classroom Pada Mata Kuliah Psikologi Pembelajaran.Journal UNNES. Hal.498.
Wiladatus Salamah. (2020). Deskripsi Penggunaan Aplikasi Goole Classroom dalam Proses Pembelajaran.Vol,4.No,3.pp.355-538.