Main Article Content

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan antara persepsi anak (siswa) terhadap
dukungan orangtua dengan kecemasan anak (siswa) menjelang Ujian Nasional (UN) pada
siswa kelas IX SMP Negeri 2 Depok Sleman Yogyakarta. Hipotesis dalam penelitian
ini adalah terdapat hubungan negatif antara persepsi anak (siswa) terhadap dukungan
orangtua dengan tingkat kecemasan anak (siswa) menjelang UN. Subjek penelitian ini
adalah siswa kelas IX SMPN 2 Depok Sleman, Yogyakarta, berjumlah 116 siswa. Alat
pengumpul data yang digunakan dalam penelitian ini adalah skala kecemasan anak
(siswa) menjelang UN berjumlah 25 aitem diterima, α = 0,853, dan skala persepsi anak
(siswa) terhadap dukungan orangtua berjumlah 27 aitem diterima, α = 0,905, yang telah
diujicobakan pada 105 siswa kelas IX SMP Negeri 5 Depok Sleman Yogyakarta. Analisis
korelasi menunjukkan nilai koefisien korelasi -0,408 (p< 0,01). Artinya terdapat hubungan


negatif yang signifikan antara persepsi anak (siswa) terhadap dukungan orangtua dengan
tingkat kecemasan anak (siswa) menjelang UN. Hal ini menunjukkan bahwa, semakin
tinggi dukungan orangtua yang dipersepsikan anak (siswa), maka kecemasan anak
(siswa) menjelang UN cenderung rendah. Begitu juga sebaliknya, semakin rendah
dukungan orangtua yang dipersepsikan anak (siswa), maka kecemasan anak (siswa)
menjelang UN cenderung tinggi.

Article Details

How to Cite
Suparmi, S. (2015). Hubungan antara Persepsi terhadap Dukungan Orang Tua dengan Kecemasan Anak (Siswa) Menjelang Ujian Nasional. Jurnal Penelitian Pendidikan, 7(2), 1163–1171. Retrieved from https://ejournal.stkippacitan.ac.id/ojs3/index.php/jpp/article/view/163