Pakasa Bhumi Wengker Pacitan Sebagai Tangan Panjang Karaton Mataram Kasunanan Surakarta Hadiningrat di Kabupaten Pacitan

Abstrak

Penelitian ini mengkaji tentang perjalanan Pakasa Bhumi Wengker Pacitan sebagai tangan
panjang Karaton Kasunanan Surakarta Hadiningrat dalam menjaga, mengawal serta
melestarikan budaya Jawa khususnya yang bersumber dari Karaton Surakarta sebagai punjenya
budaya di tanah Jawa. Peran Pakasa Bhumi Wengker Pacitan sangat besar khususnya dalam
rangka melestarikan kebudayaan Jawa pada masa saat ini di wilayah Kabupaten Pacitan. Diakui
atau tidak diakui bahwa kemajuan jaman dan teknologi yang terjadi pada saat ini membawa
dampak sangat besar termasuk dalam segi budaya. Khususnya dampak positif tidak menjadikan
suatu masalah, namun dampak secara negatif yang perlu sebuah penanganan secara intensif.
Budaya leluhur harus menjadi perhatian khusus para generasi saat ini karena mengajarkan
suatu tuntunan yang luhur dalam kehidupan.
Metode penelitian yang digunakan dalam penulisan artikel ini adalah metode penelitian
sejarah, yaitu dengan cara merekonstruksikan masa lampau melalui proses pengujian dan
analisis secara kritis terhadap rekaman dan peninggalan masa lampau. Secara garis besar,
penelitian sejarah terbagi menjadi empat tahapan yaitu, heuristik, kritik, interpretasi, dan
historiografi. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa peran Pakasa Bhumi Wengker Pacitan
sangat besar terhadap lestarinya budaya Jawa di era modernisme saat ini. Selain itu kebaradaan
Pakasa menjadi suatu organisasi budaya yang berada di naungan langsung Karaton Kasunanan
Surakarta Hadiningrat mempunyai nilai-nilai sakral dengan berbagai sejarah Karaton yang
sudah jelas dalam jejak sejarahnya.